08:27
0
Sebagaimana diberitakan dari solopos.com terjadi Tabrakan maut antara sepeda motor Honda Mega Pro dan Yamaha Mio di Jalan Fatmawati, Salatiga, Jawa Tengah, pada Sabtu 9 Desember 2017 sekitar pukul 21.50 WIB, menewaskan seorang pelajar dan dua orang terluka. Korban tewas seorang pelajar SMP, Rasta Agung Yulian (15), warga RT 05/RW 01, Blotongan, Kecamatan Sidorejo, Salatiga, mengalami luka parah di bagian kepala. 

Informasi yang dihimpun, kecelakaan maut ini bermula ketika motor Yamaha Mio bernopol H 3963 VB yang dikendari Magruf (16), berboncengan dengan Rasta Agung Yulian melaju dari arah Salatiga menuju Semarang. Sesampainya di lokasi kejadian, Magruf  hendak menyebrang ke arah Gang Gunung Payung. 
Namun, ketika berbelok ke kanan tidak menyalakan lampu peringatan berbelok. Saat bersamaan dari arah berlawanan (Bawen, Kabupaten Semarang menuju Salatiga) melaju sepeda motor Honda Mega Pro bernopol H 2852 HC yang dikendarai Agus Lukito Wibowo (19).

Karena jarak kedua motor tersebut sangat dekat dan kedua pengendara tidak dapat menghindar, akhirnya terjadi tabrakan. Benturan keras akibat tabrakan membuat kedua pengendara terpental dan mengalami luka. Sedangkan Rasta yang dibonceng tewas lantaran mengalami luka berat di bagian kepala. "Kejadiannya sangat cepat sekali. Motor dari arah Salatiga hendak berbelok ke kanan dan langsung ditabrak oleh motor dari arah berlawanan. Mungkin motor yang dari arah Bawen tidak tahu kalau motor dari arah Salatiga hendak berbelok ke kanan karena tidak menyalakan riting," ujar Eko, 47, warga sekitar lokasi kejadian, Minggu (10/12/2017).

Sementara itu, Kanit Laka Satlantas Polres Salatiga Iptu Dwi Atmoko mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan, kecelakaan lalulintas ini terjadi karena human error. Pengendara motor Yamaha Mio berbelok ke kanan tanpa menyalakan lampu isyarat berbelok (riting).   "Kecelakaan ini disebabkan oleh kesalahan pengendara. Kami imbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati saat berkendara dan taati peraturan lalulintas agar bisa terhindar dari kecalakaan," ucapnya.

0 komentar:

Post a Comment