Buat dunia modifikasi, nama Yaniv Evan
pasti sudah tidak asing lagi di telinga. Yup, benar sekali. Yaniv
merupakan builder ternama asal Amerika yang kerap melahirkan motor
modifikasi keren.
Nah, di Kustomfest 2015, modifikator dari Powerplant Motorcycle Amerika pun berkesempatan menjadi bintang tamu utama, Sekaligus menjadi juri siapa yang bakal menentukan modifikasi terbaik tahun ini. Tapi kira-kira apa tanggapan dirinya melihat Kustomfest 2015 ya?
"Ini melebihi ekspetasi Saya. Saya benar-benar syok (melihat modifikasi di Indonesia-Red) dan saya sangat senang bisa hadir di sini. Semua modifikasi di sini tidak kalah dibandingkan dengan di Amerika. padahal saya belum melihat semua motor modifikasi yang ditampilkan kali ini, tapi yang saya lihat semuanya sangat luar biasa," tambahnya.
Tidak sampai disitu, kekaguman dirinya tidak terbendung. Karena modifikasi di Indonesia sangat detail dan memiliki persyaratan berstandar tinggi.
"Saya pertama kali memodifikasi itu 16-17 tahun lalu. Motor pertama yang saya modifikasi itu Triumph Bonneville. Dan saya melihat di Indonesia banyak sekali builder muda, dan ini akan menjadi masa depan yang bagus untuk dunia modifikasi Indonesia," katanya.
"Selain itu Kustomfest juga menjadi inspirasi buat saya. Di sini banyak yang mengerti modifikasi, yang bisa melahirkan modifikasi namun nyaman untuk dikendarai. Sangat detail sekali, dan ini bisa menjadi yang bagus untuk masa depan builder," tambahnya.
Pujian pun terus mengalir dari mulut dirinya. "Karena menjadi builder itu tidak mudah. Kita harus bisa mengetahui karakter motor itu sendiri, dan ingat kita menjadi seorang builder itu harus mampu membuat kendaraan lebih baik lagi. Dan di Indonesia, banyak sekali yang mampu menunjukkan karya terbaik dirinya," tutupnya.
(oto.detik.com)
Nah, di Kustomfest 2015, modifikator dari Powerplant Motorcycle Amerika pun berkesempatan menjadi bintang tamu utama, Sekaligus menjadi juri siapa yang bakal menentukan modifikasi terbaik tahun ini. Tapi kira-kira apa tanggapan dirinya melihat Kustomfest 2015 ya?
"Ini melebihi ekspetasi Saya. Saya benar-benar syok (melihat modifikasi di Indonesia-Red) dan saya sangat senang bisa hadir di sini. Semua modifikasi di sini tidak kalah dibandingkan dengan di Amerika. padahal saya belum melihat semua motor modifikasi yang ditampilkan kali ini, tapi yang saya lihat semuanya sangat luar biasa," tambahnya.
Tidak sampai disitu, kekaguman dirinya tidak terbendung. Karena modifikasi di Indonesia sangat detail dan memiliki persyaratan berstandar tinggi.
"Saya pertama kali memodifikasi itu 16-17 tahun lalu. Motor pertama yang saya modifikasi itu Triumph Bonneville. Dan saya melihat di Indonesia banyak sekali builder muda, dan ini akan menjadi masa depan yang bagus untuk dunia modifikasi Indonesia," katanya.
"Selain itu Kustomfest juga menjadi inspirasi buat saya. Di sini banyak yang mengerti modifikasi, yang bisa melahirkan modifikasi namun nyaman untuk dikendarai. Sangat detail sekali, dan ini bisa menjadi yang bagus untuk masa depan builder," tambahnya.
Pujian pun terus mengalir dari mulut dirinya. "Karena menjadi builder itu tidak mudah. Kita harus bisa mengetahui karakter motor itu sendiri, dan ingat kita menjadi seorang builder itu harus mampu membuat kendaraan lebih baik lagi. Dan di Indonesia, banyak sekali yang mampu menunjukkan karya terbaik dirinya," tutupnya.
(oto.detik.com)
0 komentar:
Post a Comment