ilustrasi kecelakaan |
“Korban adalah Galih Anggarisma (24) warga Dusun Dungringin RT 1 RW 1 Desa Talunombo Kecamatan Baturetno,” ungkap Iptu Anom Prabowo.Disebutkan Anom, kali pertama diketahui, warga melihat kondisi korban yang mengenakan jaket warna hitam celana jeans biru itu dalam keadaan tertelungkup di tanah. Korban pun masih lengkap mengenakan helm.“Korban meninggal dunia,karena mengalami luka parah pada bagian kepalanya,” kata Kanitlakalantas.Menurut dia, pemotor tersebut meninggal dunia lantaran mengalami kecelakaan tunggal. Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi-saksi, korban sebelumnya melaju dari arah timur menuju barat (Ngadirojo- Wonogiri). Diduga, saat itu korban memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi. Setelah sampai di lokasi kejadian, tiba- tiba saja pemotor ini hilang kendali. Selanjutnya motor sport dua silinder dengan kubikasi 250 CC oleng ke kiri dan membentur patok batas jalan.Pemuda itu pun terpental bersama sepeda motor kesayanganya hingga terperosok ke dalam pekarangan warga setempat.“Untuk proses selanjutnya, jenazah korban sudah kami serahkan kepada keluarganya. Sedang sepeda motor itu kami amankan di Makolantas Polres Wonogiri sebagai barang bukti,” tandas dia.(joglosemar)
Juga diberitakan dari solopos.com, Seorang pengendara sepeda motor, Galih Anggarisma, tewas akibat kecelakaan di jalan Ngadirojo-Wonogiri, Dusun Jatibedug RT 003/RW 007, Desa Purworejo, Wonogiri, Senin (17/4/2017) pukul 05.00 WIB.Kanit Lakalantas Polres Wonogiri, Iptu Anom Prabowo, mewakili Kapolres Wonogiri, AKBP Mohammad Tora, mengatakan menurut keterangan saksi, warga Dusun Dungringin RT 001/RW 001 Desa Talunombo, Baturetno, Wonogiri, tersebut melaju dari arah timur ke barat dengan kecepatan tinggi.Saat itu, dia mengendarai sepeda motor Kawasaki Ninja berpelat nomor AD 6594 FI. “Namun tiba-tiba Galih kehilangan kendali. Karena itu, dia oleng ke kiri dan menabrak pembatas jalan. Galih dan sepeda motornya terpental sampai ke rumah warga,” kata dia saat dihubungi Solopos.com, Senin.
Saat ditemukan warga, posisi Galih tertelungkup dalam kondisi tak bernyawa lengkap dengan helm yang terpasang di kepalanya. Tak jauh dari situ, sepeda motor miliknya ditemukan berada di semak belukar.“Korban meninggal dunia karena terdapat luka yang cukup parah di kepalanya. Untuk proses selanjutnya, jenazah korban sudah kami serahkan kepada keluarga untuk dikebumikan,” ujar dia.(solopos)
0 komentar:
Post a Comment