22:15
0
dari malangtoday.net melaporkan kecelakaan maut di Jalan Raya Klemuk, Songgoriti pada Jumat (2/6) sore menggegerkan perhatian warga. Pasalnya, kecelakaan oleh minibus isuzu Elf yang diduga rem blong ini melibatkan sejumlah total 20 korban jiwa.Dari keterangan yang dihimpun dari Satlantas Polres Batu, AKP Ari Galang Saputro menjelaskan rincian korban dari kecelakaan total sejumlah 20 korban termasuk supir minibus.“1 korban meninggal dunia, 16 penumpang luka-luka, 1 supir minibus alami patah kaki, 1 istri korban alami luka patah di panggul, dan 2 korban pesepeda motor luka-luka ringan,” paparnya pada awak media, Jumat (2/6/17) usai pendalaman.

Dikatakan AKP Ari Galang, sebelum minibus menabrak rumah dan terguling, minibus yang dikemudikan oleh Purna Susanto, warga Nganjuk sudah mulai oleng dan hilang kendali.“Di atas tadi, ada satu sepeda motor yang terserempet hingga terjatuh. Baru ketika sampai di pertigaan Klemuk, supir ini banting setir dan menubruk rumah korban kemudian terguling dan menimpa satu sepeda motor warga,” paparnya.Ia menambahkan, bahwa korban bernama M. Sardi (54) tidak sendirian. Posisi korban juga dikatakan tidak begitu jauh dari istrinya, Sri Wahyuningsih. “Istri korban ikut terdampak benturan ini mengakibatkan luka patah di panggulnya,” jelasnya.Sementara itu, 16 penumpang minibus Isuzu Elf tercatat 4 jiwa dengan kondisi luka berat (cedera bagian dalam), dan 12 jiwa tercatat luka ringan. “Semua penumpang tersebut sudah mendapatkan penanganan langsung oleh pihak RS Hasta Brata dan RSU Karya Husada,” terangnya.Berdasarkan kondisi rumah korban dan minibus yang rusak parah, diperkirakan kerugian materil dari peristiwa maut ini mencapai Rp 30 Juta.

Peristiwa nahas ini membuat warga sekitar Songgoriti merasa was-was. Pasalnya, kejadian serupa di lokasi ini sudah kerap terjadi. Salah seorang warga Amir Sjarifudin berharap ada satu solusi alternatif dari institusi terkait soal meminimalisir kecelakaan di lokasi ini.“Kondisi jalan disini memang curam, ya mungkin harus ada penanganan segera dari pemerintah, Mas,” ujar tetangga korban di Jalan Dukuh, Songgoriti ini, Jumat (2/6) usai kejadian.Hingga berita ini diturunkan, kondisi lokasi tempat kejadian sudah diamankan. Sejumlah korban sedang mendapatkan perawatan intensif oleh pihak Rumah Sakit. Dan, atas persetujuan keluarga korban, jenazah akan langsung dikebumikan malam ini juga.

0 komentar:

Post a Comment