00:33
2

Meskipun sepeda motor yang bermain di segmen adventure terdiri dari banyak model dan merek, hanya segelintir saja yang mampu membuktikan diri sebagai sepeda motor yang tangguh. Dari sekian banyak merek, salah satu yang berhasil membuktikan performanya melahap segala medan adalah BMW R1200GS.Motor ini diperkenalkan pertama kali pada 35 tahun lalu atau tepatnya pada musim gugur 1980. BMW R1200GS didesain mengkombinasikan antara kemampuan off road dan motor jalanan. Maka tidak heran jika motor ini menjadi pilihan para petualang dunia.

BMW R1200GS pernah dipakai aktor Ewan McGregor untuk berkeliling dunia dari London, Inggris ke New York Amerika Serikat. Perjalanan bertajuk Long Way Down melahap jarak 19.198 mil atau 30896 km. Sepeda motor ini juga pernah digunakan John O'Groats berpetualang dari Inggris ke Afrika Selatan.BMW R1200GS dipersenjatai mesin berkubikasi 1.170 cc yang menghasilkan tenaga 125 Tk dengan torsi 125 Nm. Tak luput, pabrikan Bavaria tersebut juga membekali berbagai fitur unggulan diantaranya suspensi elektronik semi-aktif, kontrol traksi, dan rem ABS.Pada laman resmi BMW dikatakan pula jika suspensi pada R1200GS terbaru sangat stabil dan menjaga performa maksimal sepeda motor saat di jalan aspal maupun medan yang cukup sulit. Selain itu motor petualang ini juga menawarkan ergonomi berkendara yang fleksibel sehingga pengendara dapat beradaptasi dengan mudah,

Di Indonesia, Maxindo Moto sebagai distributor resmi BMW Motorrad memasarkan dua varian R1200GS antara lain R1200GS tipe standar seharga Rp 663 juta dan untuk R1200GS Adventure dihargai Rp 688 juta. (liputan6)


Tes Ride BMW R 1200 GS, Lengkap dengan berbagai Fitur Canggih

Besar dan galak. Itulah kesan pertama yang rata-rata dirasakan saat pertama kali melihat sosok BMW R 1200 GS. Dilihat dari dimensi tubuhnya BMW R 1200 GS memang terlihat intimidatif. Dari depan maupun samping — dengan desain lampu, spakboard, tangki bahan bakar, dan bagian mesin yang keluar — menjadikan tampilan motor ini bak sosok binaragawan dengan otot-otot yang kuat dan menonjol. Motovaganza kembali mendapat kesempatan menjajal moge dari BMW Motorrad Indonesia edisi 2016. Kali ini kami menguji BMW R1200GS, ikon motor bergenre Adventure-Road dengan kapasitas mesin 1200 cc. Saat pengambilan di kantor BMW Motorrad Indonesia di Jalan Sisingamangaraja No.15 Jakarta Selatan, kami diberikan pengetahuan dasar dari fitur motor berbobot 203 kg ini. Tidak butuh waktu lama, akhirnya kami menerima kunci magnetic milik R1200GS lansiran tahun 2016 ini. BMW R1200GS menggunakan kunci seperti mobil dengan fitur keyless, artinya, kita tak perlu memasukkan kunci ke lubang kunci.Kesan pertama saat menghidupkan mesin yang hanya menggunakan satu jari ini, suara mesin boxer berkapsitas 1200 cc ini langsung dapat dirasakan. Tidak hanya itu, segudang fitur elektronik buatan Jerman juga dapat langsung dilihat di konsol bagian stang.

IMG_3285
Rute pertama yang saya tempuh adalah menggunakan motor berkelir putih kombinasi silver ini adalah Bumi Serpong Damai yang berjarak sekitar 40 Km. Setelah semua dirasa aman, saya langsung tancap gas dengan bukaan di antara 4000 rpm dengan kecepatan sekitar 30-40 km/jam. Perjalanan masih didominasi medan jalan beraspal. Saya menggunakan riding mode di mode Road dengan settingan suspensi di posisi normal satu rider. Dengan posisi mode tipe Road, motor dengan nyaman ditunggangi dengan tingkat bantingan (rebound) suspensi terbilang lumayan.

Motor dengan penggerak garden (Drive Shaft) ini tercatat memiliki kecanggihan teknologi elektronik yang sangat lengkap. Selain memiliki 4 pilihan riding mode seperti, Road, Dynamic, Enduro dan Rain fitur lainnya ada pada handle stang sebelah kiri seperti pengaturan ABS (Anti-Lock Brake System), suspensi yang dapat di sesuaikan melalui ESA (Electonic Suspension Assist) dimana untuk teknologi ini, BMW R1200GS memiliki “kekenyalan” peredam kejut untuk satu orang pengendara (*ditandai dengan logo bergambar satu helm), dua orang pengendara atau dua orang dengan tambahan beban bergambar tas pada konsol odometer digitalnya.

Kesemua fitur tersebut dapat langsung dioperasikan dengan cara ditekan dengan satu ibu jari. Hal ini dapat langsung dilakukan pada saat Anda sedang berkendara sekalipun. Jika diperhatikan, perubahan elektonik BMW R1200GS selain cepat, kekenyalan suspensi juga dapat langsung dirasakan.
Saat sampai di kawasan BSD, Serpong, medan jalan mulai berubah menjadi aspal ke bebatuan dan tanah. Komposisi masing masing antara 30 persen. Saat masuk dalam medan jalan bebatuan, saya mencoba memindahkan mode berkendara ke posisi Enduro, hanya dalam hitungan beberapa detik mode ini dapat langsung dirasakan. Ban besar yang melekat pada motor seakan lebih “menggigit” bebatuan dan tanah.
IMG_3293
Demi menghindari bantingan yang berlebih, suspensi pun kami ubah menjadi posisi Hard. Saat seperti ini lengan rider dan kaki pengendara diwajibkan berperan aktif untuk menahan bantingan (dumping) saat melintas kontur jalan bebatuan. Kami merekomendasikan agar pengendara mengganti riding position dengan cara agak sedikit berdiri dan “haramkan” duduk di atas kursi pengendara yang lebar, empuk dan dapat di tinggikan dengan cara manual ini.

Saat kembali, hari sudah mulai gelap. Sistem pencahayaan dari BMW R1200GS terbilang cukup oke, dengan dual LED pada bagian depan pencahayaan terasa mantap saat berkendara di malam hari.
Dengan berjalan yang memakan jarak sebesar hampir 100 km, bahan bakar alias bensin yang dihisap motor ini terbilang cukup irit. R1200GS hanya butuh sekitar tidak lebih dari 10 liter bensin, itupun dengan kecepatan rata-rata sekitar 80 km/jam dan sesekali “membesut” dan bermain diangka 120-140 Km/jam. Anda berminat? (motovaganza)


Sepesifikasi

Jenis Mesin: Mesin flat twin Four-stroke dengan poros penyeimbang, empat katup per silinder, double overhead camshaft, basah sump lubrication
Bore Stroke: 101 mm x 73 mm
Kapasitas Mesin: 1170cc
Output: 92 kW (125 hp) @ 7.750 rpm
Torsi: 125 Nm @6.500 rpm

Kompresi rasio: 12.5 : 1
Transmisi: 6-speed percepatan gearbox dengan heliks
Sistem bahan bakar: Injeksi bahan bakar elektronik dengan sistem throttle ride-by-wire
Pengapian: Elektronik
Starter: Sistem Listrik
Panjang: 2.210 mm
Lebar: 953 mm
Tinggi: 1.450 mm
Wheelbase: 59,3 cm
Tempat duduk: 790/820 mm
Suspensi depan: BMW Telelever, Ø 37 mm, pegas tengah strut
Suspensi belakang: Cast aluminium satu-sisi lengan ayun dengan BMW EVO Paralever; WAD strut (redaman yang berhubungan dengan perjalanan), musim semi pra-beban hidrolik disesuaikan (continuously variable) melalui handwheel, rebound damping diatur melalui handwheel.
Disc brake depan: Floating Disc rem cakram, 4-piston kaliper tetap, diameter 305 mm
Disc brake belakang: single disc berdiameter diameter 276 mm dengan dual-piston floating caliper
Ban depan:  120/70 R 19
Ban belakang: 170/60 R 17
Kapasitas Bahan Bakar:20 liter
Berat kosong: 238 kg

topspeed diklaim 200 km/jam, loh kok lemot gan? jangan tanya ini bukan motor balapan tapi motor adventure dijamin nyaman buat jarak jaruh, karena torsi yang besar pada putaran bawah menengah sehingga nafas motor ini panjang.



Harga Berapaan Gan?

Motor ini hanya sekelas bos besar yang mampu beli, Maklum motor eropa, sudah begitu terkena pajak yang besar pula, Soal harga jangan ditanya harga motor ini sekitar 4 kali harga mobil avanza baru, harga avanza sekitar 185 jutaan baru dari dealer, sedangkan motor ini  Untuk harga, dibanderol oleh PT Maxindo Moto Nusantara dengan harga Rp 695 juta dengan status Off the Road. tanpa stnk bpkb, kalau harga on the roadnya pasti jauh lebih mahal paling tidak lebih mahal 50 juta atau lebih.



Paling banyak dipesan

Hadir di Indonesia International Motor Show (IIMS) yang berlangsung mulai 20-30 Agustus 2015 lalu  di JIExpo Kemayoran, Jakarta, motor BMW Motorrad ternyata sudah cukup banyak yang inden. Khususnya tipe adventure yakni BMW R 1200 GS.“Total inden sampai pembukaan IIMS 2015 sudah sebanyak 20 unit untuk BMW R 1200 GS yang bergenre adventure,” jelas Joe Frans, Chief Executive Officer Maxindo Moto BMW Motorrad Indonesia. Motor yang digemari para petualang ini memiliki harga jual Rp 695.000.000 off the road Jakarta.

BMW R 1200 GS adalah motor yang paling banyak diinden, diluar itu juga ada tipe lain seperti BMW R nineT dan lainnya yang menginden. Jika ditotal jumlahnya sudah mencapai 24-25 unit. Untuk yang sudah menginden motor BMW Motorrad, diperkirakan akan dikirim unitnya pada bulan Desember 2015.Untuk jaringan aftersales service-nya sendiri, Maxindo Moto sebagai importir dan distributor BMW Motorrad di Indonesia sangat serius untuk membangun. “Kami akan terus membangun, memperbaiki dan memperkuat jaringan aftersales service di Indonesia. Tak hanya motor yang kami jual saja, nantinya motor BMW Motorrad yang dijual oleh importir umum juga akan kami layani,” tutup pria ramah ini. (otomotifnet)







2 komentar:

  1. A very stylistic way of writing, creating effects especially in language and literature.
    http://adventurefootstep.com/best-machete/

    ReplyDelete
  2. Totally epigrammatic. Everything is expressed so fluently and without any flaw.
    thetopfinds

    ReplyDelete