Teleskop luar angkasa hubble kembali mengamati fenomena luar angkasa yang menakjubkan dilansir dari erabaru.net, para Astronom kembali mendeteksi fenomena tabrakan antar galaksi di angkasa yang jauh, benar-benar mendebarkan karena galaksi ini hanya berpapasan dan nyaris tabrakan.Baru-baru ini, National Aeronautics and Space Administration (NASA) mengatakan, para ilmuwan berhasil mengamati sebuah galaksi IRAS 06076-2139 menggunakan teleskop Hubble di konstelasi Lepus, galaksi ini berjarak sekitar 500 juta tahun cahaya dari bumi.
Setelah diidentifikasi secara cermat, para ilmuwan menemukan kedua galaksi ini saling berpapasan berdekatan dengan kecepatan 2 juta km perjam. Saking cepatnya perlintasan mereka sehingga sulit bagi dua galaksi ini bergabung menjadi sebuah galaksi baru, keduanya hanya saling melintas.ilmuwan awalnya mengira itu adalah sebuah galaksi, karena jarak antara mereka hanya 20.000 tahun cahaya jauhnya.Para ilmuwan mengatakan, meskipun kedua galaksi ini hanya berpapasan dan saling melintas, tapi tidak akan terjadi tabrakan atau penggabungan.
Tabrakan antar galaksi adalah fenomena astronomi yang umum ditemui. Di angkasa yang jauh di sana, tabrakan antara 2 galaksi atau lebih, dan tarik menarik yang terjadi, serta galaksi yang berpapasan ini bisa terjadi di alam semesta.
Galaksi Bima Sakti dan galaksi Andromeda suatu saat nanti juga akan bertabrakan. Tetapi nanti 4,5 miliar tahun lalu baru bergabung menjadi satu. Meski tabrakan akan terlihat mengerikan, nantinya posisi bintang di kedua galaksi mungkin saja sebagian besar tidak menjadi masalah dan planet serta bintang tetap ada. Karena ukuran galaksi sangat besar dan masih terdapat ruang di beberapa bintang.Hal yang berubah adalah posisi bintang setelah proses penggabungan, bisa saja bintang yang dilihat akan lebih banyak di bumi. Itupun bila manusia masih tinggal di bumi.
0 komentar:
Post a Comment