Sebagaimana dilansir dari deti.com, terjadi kecelakaan mobil mewah, punya mobil sport super membutuhkan kemampuan mumpuni dan tanggung jawab yang besar. Jangan sampai mobil yang memiliki tenaga besar mencelakakan pengemudi itu sendiri maupun orang lain.
Lagi-lagi contoh kejadian membahayakan kembali terjadi. Kali ini terjadi di Shah Alam, Malaysia. Menurut kabar yang dilansir The Coverage, pengemudi Lamborghini Aventador ini adalah remaja 16 tahun dan tidak memiliki SIM. Namun kabar itu dibantah oleh kepolisian.Diberitakan Malaysian Digest, Kepala Kepolisian Subang Jaya, ACP Mohammad Azlin Sadari mengatakan bahwa kabar pengendara Lamborghini Aventador itu berusia 16 tahun adalah tidak benar.
"Pengemudi Lamborghini yang terlibat dalam kecelakaan itu memiliki SIM yang sah, seperti pengemudi lain yang terlibat dalam kecelakaan," kata ACP Mohammad Azlin.Dia menjelaskan, kecelakaan ini terjadi pada Selasa lalu pukul 6 sore. Menurutnya, pengemudi Lamborghini Aventador kehilangan kendali saat mencoba menyalip mobil Perodua Myvi (di Indonesia dijual sebagai Daihatsu Sirion).
Ketika menyalip mobil itu, Lamborghini Aventador kehilangan kendali dan melewati pembatas jalan. Tabrakan dengan Proton Persona dari arah berlawanan pun tak bisa dihindarkan.Lamborghini Aventador dan Proton Persona mengalami kerusakan yang parah. Menurut kepolisian, Perodua Myvi sedikit rusak. (Detik)
0 komentar:
Post a Comment