20:23
0
Seperti dilaporkan dari tribunnews.com terjadi kecelakaan maut di Jalur Tengkorak di Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana kembali menelan korban jiwa, Rabu (22/2/2017).Diduga lantaran kelebihan muatan dan tak bisa mengendarai sepeda motornya, Ahmad Tusiman (45) terlibat kecelakaan ‘adu jangkrik’ dengan mobil pick up hingga akhirnya tewas di tempat.Berdasarkan informasi Kamis (23/2/2017), kecelakaan lalulintas dengan golongan berat ini terjadi malam hari sekitar pukul 22.00 WITA.

Saat itu, Tusiman yang berasal dari Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, Kabupaten Banyuwangi ini datang dari arah timur menuju barat dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario nopol DK 6228 DG.Dalam perjalanan tersebut, Tusiman diketahui membawa gulungan kabel yang berukuran besar dan ditempatkan di belakang setang kemudinya.Diduga lantaran kurang berhati-hati saat memasuki jalan dengan tikungan datar ke kanan dan dengan kondisi jalan yang licin usai diguyur hujan serta minimnya lampu penerangan jalan (LPJ), motor Tusiman tiba-tiba saja oleng hingga masuk ke jalur kanan atau jalur yang berlawanan.Nahas, pada saat yang bersamaan dari arah berlawanan muncul kendaraan Daihatsu pick up nopol DK 9558 HN yang dikemudikan oleh Slamet (30), seorang warga asal Desa Alasbuluh, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi.

Tak ayal, kecelakaan ‘adu Jangkrik’ pun tak terhindarkan lagi hingga kedua kendaraan mengalami rusak berat.Bahkan, Tusiman langsung meninggal dunia (MD) di tempat akibat kerasnya benturan antar kedua kendaraan tersebut.Kasat Lantas Polres Jembrana, AKP I Nyoman Sukadana membenarkan adanya lakalantas dengan golongan berat yang terjadi di wilayah hukumnya (Wilkum) tersebut.Menurutnya, lakalantas ini diduga diakibatkan oleh pengendara sepeda motor yang tak bisa mengendalikan kendaraannya sehingga oleng dan memasuki jalur yang berlawanan.

Akibat kecelakaan tersebut, kata dia, kedua kendaraan tampak mengalami ringsek berat pada bagian depannya dengan kerugian material yang ditafsir mencapai Rp  9 juta.Tusiman mengalami luka berat pada bagian kepalanya.Sedangkan, Slamet dilaporkan hanya mengalami luka ringan meskipun mobil pick up yang dikendarainya turut ringsek berat pada bagian depan."Pengendara sepeda motor ini membawa gulungan kabel yang cukup besar di belakang kemudinya. Jadi diduga karena muatan berat yang ditaruh di depan itu dia kehilangan keseimbangan kendaraan hingga oleng dan masuk jalur berlawanan," pungkas Sukadana ketika dikonfirmasi. (tribunnews)

0 komentar:

Post a Comment