Mau Menyalip Motor, Mobil Rombongan Pejabat Kutai Timur Kecelakaan
Seperti telah diberitakan dari jawapos.com, Terjadi Kecelakaan pada, Senin (13/2/17), di Jalan Poros Rantau Pulung-Sangatta, tepatnya di Km 3, Desa Rantau Makmur (SP 4), Kecamatan Rantau Pulung. Mobil Toyota Land Cruiser (LC) KT 46 RI lepas kendali setelah menyalip motor dan menyenggol bagian belakang Mitsubishi Strada Triton KT 8328 RD. Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini, namun empat penumpang LC menderita luka parah dan dirawat di RSUD Kudungga Sangatta.Salah seorang korbannya adalah Asisten I Setkab Kutim Mugeni. Sementara dari pantauan Kaltim Post (Jawa Pos Group), satu korban luka patah kaki dirujuk ke RSUD AW Sjahranie, sekitar pukul 17.00 Wita.Dari informasi yang dihimpun, kecelakaan ini berawal ketika LC yang ditumpangi Mugeni berangkat dari Sangatta menuju Kecamatan Batu Ampar, sekitar pukul 10.00 Wita.
Saat itu, Mugeni duduk di kursi depan bersama sopirnya, Heru. Sedangkan dua staf lain, Kasubag Dokumentasi, Bagian Humas dan Protokol Setkab Kutim Ahyar dan Kasubag Umum Bagian Pemerintahan, Ronny Suriawan, duduk di barisan tengah. Ahyar duduk berada tepat di belakang sopir.Beberapa saat sebelum kecelakaan, LC meluncur dengan kecepatan tinggi, lalu menyalip motor dari arah kanan. Posisinya saat itu berada di tanjakan. Setelah turun tanjakan, sebuah truk muncul dari arah berlawanan. Untuk menghindari tabrakan, sopir Mugeni membanting setir ke arah kiri hingga keluar jalur.
Namun, karena kecepatan yang tinggi saat akan kembali ke jalur, mobil tersebut oleng dan menghantam bagian belakang sebelah kanan Strada Triton. Mobil built up itu pun terguling beberapa kali dengan jarak sekitar 30 meter dari titik tabrakan dan kemudian nyungsep ke semak belukar.Sedangkan Strada Triton berputar arah ke arah berlawanan. Usai kejadian, para penumpang LC dibantu warga dibawa ke Puskesmas Rantau Pulung. Sekira pukul 12.00 Wita, mereka dipindahkan ke RSUD Kudungga untuk mendapatkan perawatan intensif. Sementara Mugeni, kini berada di ruang VVIP Paviliun Berlian.
Sementara itu, Ronny dan Heru berada di paviliun yang sama namun berbeda ruangan. Kabar terakhir, Ahyar yang mengalami patah tulang kaki sebelah kiri dirujuk ke RSUD AW Sjahranie Samarinda. Menurut keterangan sopir Strada Triton, Subadi, saat itu, dirinya berkendara bersama seorang rekannya yang bermaksud menuju ke Sangatta untuk urusan pekerjaan.Dia mengendarai mobil dengan kecepatan sedang. Beberapa saat sebelum insiden terjadi, dia mengaku sudah melihat mobil LC oleng atau lepas kontrol menuju ke arahnya.
“Saya pun mencoba menghindar dengan membanting setir ke kiri hingga mobil saya berhenti. Tetapi bagian belakang mobil saya mengalami benturan dengan bagian belakang mobil itu, mobil saya sampai berbalik arah. Kalau saya tidak berhenti bisa-bisa mobil itu menabrak bagian depan mobil saya,” ucapnya saat ditemui di Unit Laka Satlantas Polres Kutim.Sementara itu, Kasat Lantas Polres Kutim AKP Ramadhanil menuturkan, saat ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan. Adapun olah TKP juga sudah dilakukan termasuk memeriksa beberapa saksi. “Mobil Strada Triton sementara kami amankan ke Satlantas Polres Kutim, sedangkan sopirnya kondisinya baik-baik saja dan sementara kami kenakan wajib lapor untuk memperlancar proses penyelidikan,” tuturnya.(jawapos)
Juga diberitakan dari prokal.co, Musibah dialami Assisten I Sekretariat Kabupaten (Setkab) Kutai Timur (Kutim) Mugeni. Mobil yang ditumpanginya, Senin (13/2) kemarin mengalami kecelakaan di kilometer 3 Jalan Desa Rantau Makmur Kecamatan Rantau Pulung. Meski kondisi mobil rusak parah, namun Mugeni bersama sopir Heru, serta dua penumpang yang merupakan Kasi Dokumentasi Pendataan Humas Ahyar dan Kasubbag Umum dan Tata Usaha Ronny dilaporkan selamat.Informasi yang dihimpun kejadian berawal saat, mobil Toyota Land Cruiser KT 46 RI yang dikendarai Heru bersama Mugeni dan dua penumpang lainnya berangkat dari Sangatta dengan tujuan Rantau Pulung. Namun, saat berada di kilometer 3 Jalan Desa Rantau Makmur, mobil tersebut berniat menyalip sepeda motor yang berada di depannya. Kondisi jalan yang menikung membuat sopir tidak melihat jika ada truk yang melintas dari arah berlawanan.
Meskipun terkejut, sopir masih dapat membanting stir ke arah kiri untuk menghindari tabrakan. Namun, karena kondisi mobil yang laju, membuatnya sulit dikendalikan sehingga sempat keluar jalur. Sopir pun kembali berusaha membanting stir ke arah kanan. Naas, di arah berlawanan juga melintas kendaraan Starada Triton KT 8328 RD yang dikendarai Subadi, sopir perusahaan. Tabrakan pun tak terhindarkan.Usai menghantam bagian belakang kendaraan Starada Triton, mobil yang ditumpangi Assisten I Mugeni pun oleng dan terguling hingga beberapa kali sejauh 50 meter di sisi jalan dengan kondisi rusak parah. Warga yang melintas pun langsung berusaha memberikan pertolongan dengan melarikannya ke Puskesmas Rantau Pulung sebelum akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kudungga di Sangatta.
Kapolres Kutim AKBP Rino Eko didampingi Kasat Lantas AKP Ramadhanil mengatakan, sejauh ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kecelakaan lalulintas tersebut. Olah tempat kejadian perkara (TKP) pun sudah dilakukan untuk memastikan penyebabnya. Sementara, sopir mobil Starada Triton, juga sudah diamankan di kantor Satlantas Polres Kutim."Sementara, kita masih melakukan penyelidikan terkait lakalantas tersebut. Untuk kronologi kejadian, kita sedang kumpulkan keterangan saksi-saksi. Hanya dari penumpang Land Cruiser belum bisa diminta keterangan, karena masih dalam perawatan," jelas Ramadhanil yang langsung memantau di RSUD Kudungga.
Dia menerangkan, akibat kecelakaan ini tidak ada korban jiwa. Semua penumpang, termasuk Assisten I Mugeni dinyatakan selamat dan sedang mendapat perawatan."Kondisi mobil Land Cruiser memang rusak parah. Tapi semua penumpangnya selamat," katanya.Sementara itu, Dokter Spesialis Bedah RSUD Kudungga dr Richard M Siagian menerangkan, dari hasil pemeriksaan untuk kondisi Assisten I Mugeni hanya mengalami cedera ringan dibagian kepala."Secara umum kondisinya bagus. Kesadarannya juga bagus. Hanya terdapat luka lecet dibagian kepala, tangan dan kaki," ujar dr Richard.(prokal.co)
0 komentar:
Post a Comment