ilustrasi |
"Sedangkan satu lagi korban luka parah atas nama Anton Nola Pelu (25). Menderita luka-luka sekujur tubuh. Hidung dan mulut mengeluarkan darah. Sudah dirujuk ke RSUD Johanes Kupang," jelas salah satu perawat yang bertugas di Puskesmas Oesao."Memang benar ada lakalantas tadi sore dekat jembatan Merdeka, Kelurahan Babau. Tiga orang tewas di tempat dan seorang luka parah," jelas Kapolres Kupang, AKBP Adjie Indra Dwiatma, S.IK, melalui Pejabat Sementara Perwira Urusan (Ps Per Ur) Humas Polres Kupang, Aipda Randy Hidayat, saat dihubungi Senin malam.
Tentang kronologinya, Aipda Randy menjelaskan empat korban itu menumpang sepeda motor roda tiga merek VIAR melaju dari arah Oesao menuju Kupang. Sepeda motor ini dikemudikan oleh Paulus Nggalajawa. Tiga korban lainnya sebagai penumpang.Saat memasuki kilometer 24 - 25, Kelurahan Babau, persisnya di dekat Jembatan Merdeka, laju sepeda motor itu tidak bisa dikendalikan sehingga larinya melenceng ke arah kanan."Sementara itu dari arah berlawanan sebuah dump truck DH 8374 BC yang dikemudikan Joni Misa melaju dengan kencang. Akibatnya tabrakan maut tidak bisa dihindari sebab tidak sempat dilakukan pengereman," jelas Aipda Randy.
Dua penumpang sepeda motor Viar dan pengemudinya tewas di tempat. Satu lagi penumpang sepeda notor Viar sekarat. Sedangkan sopir dump truck sehat walafiat."Korban tewas dan luka parah dilarikan ke Puskesmas Oesao. Tapi kemudian dirujuk lagi ke RSUD Prof. Johanes Kupang," jelas Aipda Randy. (tribunnews)
Berita serupa juga diberitakan dari kompas.com, Telah terjadi sebuah Kecelakaan maut terjadi di Jalan Timor Raya kilometer 24-25 Kelurahan Merdeka, Kecamatan Kupang Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (13/2/2017) sore.Sebuah sepeda motor beroda tiga ditabrak oleh dump truk dari arah yang berlawanan, mengakibatkan tiga orang tewas di tempat.Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Kepolisian Resor Kupang Muhammad Fakhruddin mengatakan, tiga orang yang tewas itu yakni Paulus Nggalajawa (pengendara sepeda motor roda tiga), Marten Runga Bili dan Bewa Guti (penumpang sepeda motor roda tiga).
Kejadian itu lanjut Fakhruddin bermula saat sepeda motor Viar roda tiga berpelat nomor DH 3056 HF yang dikendarai oleh Paulus Nggalajawa dengan membawa penumpang sebanyak tiga orang yakni Marten Runga Bili, Bewa Guti dan Anton Nola Pelu, bergerak dari arah Oesao menuju Kupang.Saat tiba di kilometer 24 Kelurahan Merdeka, pengendara sepeda motor itu hilang kendali dan bergerak melebar ke lajur kanan. Saat yang bersamaan, sebuah truk DH 8374 BC yang dikemudikan Joni Missa bergerak dari arah yang berlawanan yakni dari Kupang menuju Camplong.
“Karena jarak yang sudah cukup dekat, sehingga mobil dump truck terlibat tidak sempat untuk melakukan pengereman sehingga tabrakan tidak bisa dihindari dan pada saat itu mobil dump truck terlibat juga menyerempet bagian kanan dari mobil angkutan kota putri DH 1308 BB yang sedang terparkir di bahu jalan sebelah kiri,” kata Fakhruddin kepada Kompas.com, Senin malam.“Akibat kecelakaan itu pengendara sepeda motor viar Paulus Nggalajawa dan dua penumpang Marten Runga Bili serta Bewa Guti meninggal dunia. Sedangkan Anton Nola Pelu masih dirawat secara intensif di Rumah Sakit Umum Naibonat karena masih dalam keadaan koma. Sementara itu pengemudi mobil dump truck Joni Missa dalam keadaan sehat jasmani,”sambungnya.(kompas.com)
0 komentar:
Post a Comment