Anggota Polsek Tewas Usai Motornya Terperosok Ke Parit, Kecelakaan di Solok

Seperti diberitakan dari harianhaluan.com terjadi kecelakaan makan korban jiwa bermula, Terseret ke dalam parit karena kehilangan kendali saat berada dipendakian, Aiptu Alizar (51) seorang anggota Polres Arosuka Solok ditemukan tewas dalam kondisi tubuh terhimpit motornya, di Jalan Jorong Kubang, Nagari Indudur Kecamatan IX Koto Sungai Lasi, Kabupaten Solok, Selasa (7/2/17).Kejadian naas nan menimpa Alizar yang sehari-hari bertugas sebagai KSPK polsek Payung Sekaki itu terjadi sekira pukul 12.40 WIB.Informasi yang dihimpun Harianhaluan.com menyebutkan, saat itu korban tengah mengendarai sepeda motor dinas jenis Yamaha RX spesial Nopol 2304-45 hendak menuju rumah kediaman kawannya Jaswardi, 55, warga Indudur.

Namun, tepat di pendakian tajam yang berjarak tak jauh dari rumah kawan lamanya itu, sepeda motor yang dikendarai Alizar diduga mengalami masalah sehingga mundur ke belakang. Korban yang kehilangan kendalipun langsung terseret motornya hingga masuk ke dalam parit sedalam 3 meter lebih. "Sebelum masuk parit itu, menurut saksi korban sempat terseret sekitar 6 meter," terang Wali Nagari Indudur, Zofra Wandi kepada Harianhaluan.com.Zofra menyebutkan, selain terhimpit sepeda motornya sendiri, lokasi parit tempat terperosoknya korban juga dipenuhi batu-batu. Korban yang ditemukan warga setempat beberapa saat kemudian dalam kondisi telentang itu,  diduga kuat meninggal ditempat, karena bagian kepala korban berlumuran darah.

Sementara Kapolres Arosuka melalui Kapolsek Payungsekaki, Iptu Evi Wansri mengatakan, saat kejadian tersebut korban tengah lepas dinas usai piket malam di Polsek Payungsekaki."Korban hendak menemui kawannya untuk membicarakan soal rencana berladang di lokasi Indudur," sebut Evi.Terhadap kejadian itu, Kapolres Solok Kota AKBP Susmelawati Rosya melalui Kasat Reskrim Iptu Joni Isnandar membenarkan, jika dari informasi sementara, korban meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal."Jenazah sudah berada di rumah duka. Kemungkinan, besok dimakamkan,," ujar Joni Isnandar. (harianhaluan)